.

Selasa, 17 September 2013

Tips wirausaha sukses

Banyuwangi—Pada suatu titik dalam hidup, Anda akan
berpikir jika lebih baik berhenti bekerja dan menjadi
pengusaha. Sayangnya, tidak semua orang cocok
menjadi pengusaha atau enterpreneur. Jadi, sebelum
salah melangkah, pastikan Anda mengetahui apakah
Anda cocok menjadi enterpreneur.
Ini dia enam ciri-ciri yang harus Anda miliki untuk
dinyatakan cocok menjadi seorang pengusaha.
1. Punya visi yang jelas untuk bisnis Anda
Pengusaha yang sukses bisa memvisualisasikan masa
depannya. Dia memiliki gambaran yang jelas tentang
arah mana yang akan diambil untuk perusahaannya
dan punya rencana untuk merealisasikannya.
2. Percaya Andalah penentu nasib diri sendir i
Para penanam modal dan rekan bisnis membutuhkan
pengusaha yang sangat percaya diri tentang prospek
masa depannya. Pengusaha terbaik percaya dia bisa
menentukan masa depannya sendiri dan menggunakan
kepercayaan dirinya itu untuk membujuk orang.
3. Pantang menyerah
Setiap pengusaha memperlihatkan kebulatan tekad dan
terkadang butuh bersikeras dengan sebuah ide ketika
yang dipercayainya. Tidak diragukan lagi, semua
bisnis akan mengalami pasang surut dan sebagai
nahkoda kapal, seorang pengusaha diharapkan
mendorong karyawannya untuk menang. Singkatnya,
orang yang mudah menyerah sebaiknya tidak menjadi
pengusaha.
4. Mampu melakukan pekerjaan yang dibutuhkan
Seorang pengusaha haruslah seseorang yang cakap
dan mampu melakukan pekerjaannya atau seseorang
yang tahu bagaimana menemukan bantuan yang tepat
dengan “harga” yang tepat. Pengusaha yang baik
harus dapat menjadi pencari solusi yang ulung dan
individu yang bisa menyelesaikan masalah secara
cepat dan efisien.
5. Selalu realistis
Selama tidak ada yang salah dengan aspirasi
perusahaan Anda (ingat, pengusaha harusnya seorang
visioner), seorang pengusaha bisa membedakan antara
mimpi-mimpinya dan kehidupan nyata. Selain itu,
perkiraan marketing yang hanya berdasarkan angan-
angan semata tidak akan membentuk rencana bisnis
yang kuat.
6. Bisa hidup tanpa penghasilan tetap
Selalu ada ketidakpastian tentang apa yang akan
terjadi dengan bisnis baru. Seberapa baiknya pun Anda
mempersiapkan dan merencanakan segalanya, tetap
saja ada kemungkinan semuanya tidak berjalan baik.
Kesempatan berwiraswasta dapat membawa risiko lebih
banyak daripada pekerjaan di kantor. Tidak ada gaji
dan penghasilan tetap, tapi Anda harus menemukan
pelanggan .